Kamis, 02 April 2015

LANDASAN PENGEMBANGAN KURIKULUM DAN KOMPONEN KURIKULUM



LANDASAN PENGEMBANGAN KURIKULUM DAN KOMPONEN KURIKULUM


A.  LANDASAN PENGEMBANGAN KURIKULUM
1.    Landasan Filosofis
Menurut Prof.Dr.Hj.Mulyani Sumantri, M.Sc. Filsafat berupaya mengkaji berbagai permasalahan yang dihadapi manusia, termasuk masalah pendidikan. Filsafat pendidikan pada dasarnya adalah penerapan dari pemikiran-pemikiran filosofis untuk memecahkan masalah – masalah pendidikan.   
Filsafat akan menentukan   ke arah mana perserta didik akan dibawa.  Filsafat merupakan perangkat nilai-nilai yang melandasi dan membimbing ke arah pencapaian tujuan pendidikan/ tujuan pembelajaran ke depan.
2.    Landasan Psikologis
Kurikulum harus dilandasi oleh psikologi sebagai acuan dalam menentukan apa dan bagaimana perilaku peserta didik itu harus dikembangkan.  Karakteristik perilaku setiap individu pada berbagai tingkatan perkembangan  merupakan kajian  dari psikologi perkembangan. Perkembagan-perkembangan  yang dialami oleh peserta didik pada umumnya diperoleh melalui proses belajar. Dengan kata lain, landasan ini ada sebagai jalan untuk mencapai tujuan pembelajaran yang harus disesuaikan dengan perkembangan psikologi peserta didik.
3.    Landasan Sosiologis
Landasan ini ada karena setelah peserta didik mendapatkan pembelajaran di sekolah, maka selanjutnya ia akan kembali ke masyarakat untuk hidup bermasyarakat, oleh karena itu, setiap kurikulum yang ada di sekolah harus disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat. Hal inilah sebagai bentuk nyata dari hasil pembelajaran dan pendidikan di sekolah.


B.  KOMPONEN KURIKULUM
1.    Tujuan kurikulum
Tujuan kurikulum tiap satuan pendidikan harus mengacu ke arah pencapaian tujuan pendidikan nasional, sebagaimana telah ditetapkan dalam UUD No.2 Tahun 1989 tentang sistem pendidikan nasional. Tujuan kurikulum ini merupakan hal dasar yang harus ada, karena peserta didik akan diarahkan untuk mencapai tujuan yang ada.
2.    Materi kurikulum
Materi kurikulum pada hakikatnya adalah isi kurikulum (bahan yang diajarkan). Dalam Undang-Undang Pendidikan tentang Sistem Pendidikan Nasional telah ditetapkan bahwa “isi kurikulum merupakan bahan kajian dan pelajaran untuk mencapai tujuan penyelenggaraan satuan peendidikan yang bersangkutan dalam rangka upaya mencapai tujuan pendidikan nasional” (Bab IX Ps. 39). Oleh karena itu, materi kurikulum ini dapat diartikan sebagai salah satu upaya untuk megikhtiarkan tercapainya tujuan kurikulum yang telah dibuat.
3.    Metode
Metode adalah cara yang digunakan untuk menyampaikan materi pelajaran dalam upaya mencapai tujuan kurikulum.
4.    Evaluasi
Evaluasi merupakan tahap penilain, sejauh mana tujuan kurikulum yang telah ditargetkan dapat dicapai.


SUMBER BACAAN:
Hamalik, Oemar. 2007. Dasar-dasar Pengembangan Kurikulum. Bandung: Remaja Rosdakarya.
______________. 2011. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.
Idi, Abdullah.2007.Pengembangan Kurikulum (Teori dan Praktik). Jogjakarta: Ar-Ruzz Media.
Nasution. 2006. Kurikulum dan Pengajaran. Bandung: Bumi Aksara.
http://my.opera.com/dhaniklopedia/blog/2010/06/11/makalah-landasan-pengembangan-kurikulum (melalui sumber: Sanjaya, Wina. 2009. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Kencana.)




Oleh : LILI HERNAWATI
15.1.10.4.010 (Matematika V.A)








Tidak ada komentar:

Posting Komentar